Postingan

Menampilkan postingan dengan label Ekonomi

Harga Minyak Naik

Pos Warta . Harga minyak mentah naik pada perdagangan akibat ekspektasi soal sanksi Amerika Serikat terhadap Iran akan memangkas produksi minyak secara signifikan sehingga membebani pasar menjelang akhir tahun. Selain itu, meningkatnya harga si emas hitam karena perang tarif terbaru antara Washington dan Beijing. harga minyak mentah Brent International naik 20 sen atau 0,3% menjadi USD74,93 per barel pada pukul 02:45 GMT. Dan harga minyak mentah berjangka AS, West Texas Intermediate (WTI) naik 25 sen alias 0,3% menjadi USD68,08 per barel. Para pedagang mengatakan, prospek penawaran versus permintaan untuk pasar minyak bakal ketat akibat sanksi AS terhadap Iran, dimana sanksi ekspor minyak Negeri Mullah bakal diterapkan pada 4 November mendatang. Iran merupakan negara produsen minyak terbesar ketiga dalam Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan negara itu mengekspor minyak mentah sekitar 2 juta barel per hari, setara dengan 2% dari konsumsi global. ...

Nilai Tukar Rupiah Melemah

Portal Fakta . Pelemahan nilai tukar rupiah berakibat pada naiknya harga-harga barang di pasaran. Tidak hanya barang-barang seperti elektronik ataupun kendaraan, tetapi juga berimbas pada harga kebutuhan bahan pokok. Ambil contoh, sebelumnya kita bisa membeli jeruk impor dengan harga Rp17.000/kg, karena nilai tukar rupiah melemah, kita mau tak mau membayar jeruk dengan harga Rp18.500/kg. Jika pembelian masih dalam jumlah kecil, mungkin belum terlalu terasa efeknya. Namun, bila membeli barang elektronik semisal laptop, tentu saja efeknya akan terasa. Biasanya harga yang sudah naik kecil kemungkinan untuk turun kembali walaupun nilai rupiah menguat. Ada sejumlah penyebab kenapa nilai tukar rupiah melemah. Di bawah ini adalah sejumlah faktor yang memengaruhi kurs mata uang sehingga nilai rupiah melemah atau menguat. Apa saja itu? 1. Diferensiasi Inflasi Inflasi merupakan salah satu faktor kenapa kurs berubah-ubah. Negara yang inflasinya ren...